Tips Mempercepat Kinerja Windows 7

1. Matikan efek-efek yang tidak penting (Setting best performance)

Visual efek ini memang untuk menambah keindahan tampilan, baik pada windows xp maupun windows 7. Akan tetapi hal ini juga mempengaruhi kinerja computer. Apabila efek visual ini dinonaktifkan, maka kinerja computer akan bertambah cepat. Untuk menonaktifkan visual efek tadi, caranya adalah :

ALGORITMA - Program Menampilkan Bilangan Genap-Ganjil pada Borland

source code menampilkan bilangan genap-ganjil

#include <iostream.h>
#include <conio.h>

int main()
{
int bil;
cout<<"MENAMPILKAN BILANGAN GENAP-GANJIL\n\n";
cout<<"Inputkan bilangan:";cin>> bil;
bil%2==0?cout<< bil<<"adalah bilangan genap":cout<< bil<<"adalah bilangan ganjil";
getch();
return 0;
}

ALGORITMA - Perulangan / Looping pada Borland

Looping adalah sebuah perulangan dalam c++ yang digunakan untuk megulang sebuah kode program tertentu. Dengan looping, seorang programer tidak lagi menulis kode program secara berulang untuk kode yang fungsi dan penggunaanya sama , tetapi hanya mendevenisikannya di dalam looping sehingga dapat menghemat space dalam menulis kode sebuah program.

Ada 3 (tiga) cara untuk melakukan perulangan / looping di C++ yaitu :
1. for statement
2. while statement
3. do while statement
Loop adalah : perulangan statement dengan jumlah tertentu jika kondisi terpenuhi.

ALGORITMA - Membuat Void Tukar pada Borland

source code

#include <iostream>
#include <conio>
void tukar(int a,int b);
void main()
{
int a,b;
int temp;
a=7;
b=4;
cout<< a<< " , "<< b<< "\n\n";
tukar(a,b);
cout<< endl;
getch();
}
void tukar(int a,int b)
{
int temp;
temp = b;
b = a;
a = temp;
cout<< a<< " , "<< b;
}

ALGORITMA - Membuat 4 void (prosedur) untuk Operasi 2 Bilangan

source code

#include <iostream.h>
#include <conio.h>

void tambah(int a,int b);
void kurang(int c,int d);
void kali (int e,int f);
void bagi (float g,float h);

void main ()
{
tambah (2,3);
kurang (5,1);
kali (4,6);
bagi (8,2);
getch ();
}

Teknik Array pada Borland C++

Array adalah sekelompok data sejenis yang disimpan ke dalam variabel dengan nama yang sama, dengan memberi indeks pada variabel untuk membedakan antara yang satu dengan yang lain. Gampangnya array adalah deret atau larik pada pemrograman.
Variabel array pada pemrograman : nama_variabel[indeks]
contoh : a[10]
Berarti a berisikan baris / deret data dari 0 – 10 = 11 data.
Dalam bahasa pemrograman biasanya diawali dari tipe data.
contoh : int a [10];
atau bisa juga data langsung di inputkan dalam array
contoh : int a[10] = {1,5,6,7,5,8,3,6,2,4,6};
Array diatas merupakan array satu dimensi, selain array satu dimensi terdapat juga array multidimensi, yaitu dua, tiga, empat atau lebih dimensi.
contoh a[4][3] dan seterusnya.
Nah itu penjelasan singkat tentang array. Biar sedikit lebih jelas saya beri contoh program array satu dimensi yang cukup mudah dan sederhana namanya adalah:

Bahasa Pemrograman C++

Untuk melaksanakan suatu algoritma diperlukan suatu bahasa pemrograman, contoh bahasa pemrograman adalah : Pascal, C++, Basic, dll. Notasi algoritma dapat diterjemahkan kedalam bahasa pemrograman apapun, dengan kata lain notasi algoritma bersifat independen.

Disini kita akan mempelajari bahasa C++ dengan menggunakan Borland C++

Contoh program C++ :

//program02.cpp

#include

void main()

{

cout<<"Hai. Selamat belajar C++";

}

ALGORITMA - Rekursi Function pada Borland

Rekursi Function pada Borland

Fungsi dalam C++ dapat digunakan secara rekursi. Artinya suatu fungsi dapat memanggil fungsi yang merupakan dirinya sendiri. Sangat berguna untuk pengerjaan sorting atau perhitungan factorial. Contoh, format perhitungan factorial :

n! = n * (n-1) * (n-2) * (n-3) … * 1

Misalkan, 5! (5 faktorial), akan menjadi :

5! = 5 * 4 * 3 * 2 * 1 = 120

ALGORITMA - Program Mencari Bilangan Terbesar (Borland)

#include <iostream.h>
#include <conio.h>

void main ()
{
    cout<<"Program Mencari Bilangan Terbesar"<<endl;
   int bil1, bil2, terbesar;
   cout<<"Masukkan Bilangan 1 : ";
   cin>>bil1;
   cout<<"Masukkan Bilangan 2 : ";
   cin>>bil2;

   if (bil1 > bil2)
       terbesar = bil1;
   else
       terbesar = bil2;

   cout<<"Bilangan Terbesar = "<<terbesar;

   getch ();
}

ALGORITMA - Menghitung Luas Bujur Sangkar pada Borland

#include <conio.h>
#include <stdio.h>
#include <iostream.h>

luas(float sisi);

void main()
{
float luas_bs,sisi_bs;
luas_bs = luas(4.25);
cout<< "\nMenghitung Luas Bujur Sangkar"<<endl;
cout<< "\nMasukkan Nilai Bujur Sangkar : ";
cin>>sisi_bs;
luas_bs = luas(sisi_bs);
 cout<< "\nLuas Bujur Sangkar = "<<luas_bs<<"Cm";
getch();
}

luas(float sisi)
{
return(sisi*sisi);
}

ALGORITMA - Menentukan Luas dan Volume Bola pada Borland

#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main ()
{
float jari_jari,luas,volume;
cout<<"masukkan nilai jari_jari :";cin>>jari_jari;
luas = 4*3.14*jari_jari*jari_jari ;
volume = (4/3)*3.14*jari_jari*jari_jari*jari_jari ;
cout<<"luas bola = "<<luas<<endl;
cout<<"volume bola = "<<volume<<endl;
getch();
}